Ubin taktil (tactile) merupakan jenis ubin yang memiliki permukaan emboss untuk membantu orang dengan penglihatan terbatas dan penyandang tuna netra agar dapat melakukan mobilitas secara independen. Pada permukaan ubin taktil, terdapat tekstur atau pola berupa garis dan titik timbul yang memberikan perbedaan sensorik ketika diinjak ataupun disentuh.
Tekstur dan pola tersebut berfungsi sebagai petunjuk arah, menginformasikan adanya beda ketinggian, atau ada perlintasan jalan. Petunjuk-petunjuk tersebut sangat membantu mereka yang sulit melihat sehingga dapat berjalan dengan aman dan nyaman.
Aplikasi ubin taktil pada luar ruang bermula di Jepang tahun 1965. Inovasi ini diciptakan oleh Seichi Miyake. Ubin taktil pertama kali dipasang di penyeberangan dekat sekolah tunanetra di Okayama. Di awal kemunculannya, taktil terbuat dari beton, namun kemudian ubin taktil berkembang dengan menggunakan bahan lain, seperti logam dan keramik. Saat ini, penggunaan ubin taktil tidak hanya terbatas di trotoar saja, melainkan hampir seluruh ruang publik, contohnya bandara, tempat-tempat komersial, taman-taman kota, dan lain-lain.
Baca juga: Rekomendasi Granit Area Outdoor Nuansa Batuan yang Super Kuat
Peraturan mengenai penggunaan ubin untuk kemudahan kaum tuna netra ini telah diadopsi oleh beberapa negara dan menjadi standar internasional. Dalam peraturan tersebut, terdapat ketentuan mengenai desain, pola, ukuran, dan warna ubin taktil yang harus dipatuhi secara konsisten sehingga dapat membantu penyandang tunanetra dan orang dengan keterbatasan penglihatan ketika beraktivitas di ruang publik.
Tidak cuma di Jepang, kini banyak negara di seluruh dunia menggunakan standar internasional dalam memproduksi ubin taktil, termasuk di Indonesia. Menurut standar internasional, permukaan ubin taktil terdiri dari garis-garis taktis (tactile line) dan titik-titik (tactile dot) yang timbul. Selain itu, ada pula aturan warna yang harus kontras agar memudahkan mereka yang terbatas penglihatannya.
Baca juga: Keramik Bata Ekspos untuk Menghadirkan Pesona Rustic
Penggunaan ubin taktil di ruang publik telah menciptakan kemudahan aksesibilitas bagi penyandang tuna netra dan penglihatan terbatas. Untuk memenuhi kebutuhan ubin taktil, Roman memiliki produk ubin yang tepat, yaitu RomanGranit HardRock koleksi Tactile 30×30 cm yang dibuat dengan mengikuti standar internasional.
Baca juga: Paduan Estetik Ubin Granit dan Kerikil
Ada 4 pilihan koleksi Tactile, yaitu Tactile Greydot, Tactile Greyline, Tactile Yellowdot, dan Tactile Yellowline. Koleksi Tactile termasuk dalam kategori HardRock yang punya ketebalan 2 cm sehingga ubin ini sangat kuat, kokoh, awet, dan cocok untuk area outdoor.
Tactile Greydot 30×30 cm
Untuk mendapatkan koleksi lengkap RomanGranit dan Roman Ceramics, silakan datang ke showroom House of Roman terdekat dari kotamu. Dapatkan juga produk-produk Roman di jaringan pemasaran yang tersebar di seluruh Indonesia.
