Saat ini orang menilai cafe bukan hanya dari makanan dan minuman yang disajikan, tapi juga dari segi desain dan kenyamanannya. Tidak heran kalau pada akhirnya para pemilik cafe berlomba-lomba membangun cafe dengan desain yang kekinian. Salah satunya adalah cafe gaya industrial.
Desain cafe gaya industrial memiliki pesona tersendiri dengan kesan yang dingin dan minimalis. Selain itu ada elemen-elemen yang menjadi ciri khas dari desain ala industrial yakni lantai semen, dinding bata ekspos, lampu-lampu besar, serta plafon terbuka yang memamerkan rangka atap. Kamu mau juga memiliki desain cafe gaya industrial yang lagi tren? Simak inspirasinya berikut ini!
Apabila cafe bergaya industrial didominasi oleh semen ekspos pada lantai ataupun dinding, pengunjung bisa merasa kurang nyaman berlama-lama. Jangan ragu untuk hadirkan elemen kayu pada beberapa pilar, bahkan sebagai display area. Suasana jadi lebih hangat, bisa membuat pengunjung betah dan terus memesan hidangan. Inspirasi cafe gaya industrial ini menggunakan ubin granit dConcreto yang memiliki motif semen dengan gradasi warna abu-abu yang abstrak.
Identitas cafe industrial sudah terlanjur melekat dengan warna abu-abu yang maskulin. Padahal dengan sedikit sentuhan warna pastel, gaya industrial juga bisa terlihat menggemaskan. Seperti inspirasi di atas yang menggunakan sofa warna salem dan kursi hijau pastel. Tentunya warna abu-abu tetap dihadirkan untuk menjaga identitas industrial pada bagian lantai menggunakan ubin granit dCasamila Charcoal.
Untuk tampilan yang lebih cerah, kamu membutuhkan pelapis lantai nuansa semen yang berwarna abu-abu muda. Misalnya menggunakan ubin granit dPanama Taupe yang memiliki tekstur halus dan semburat warna putih pada beberapa sudutnya. Bagian dinding ekspos juga dapat diakali dengan penggunaan nuansa batu bata berwarna cokelat muda, lalu diberi nat warna putih.
Baca juga: Konsep Pelapis Lantai dan Dinding Unfinished dari RomanGranit Bikin Bangunan Industrial Jadi Estetik
Serunya saat menerapkan gaya industrial minimalis pada cafe adalah kamu tidak perlu menghadirkan banyak dekorasi. Cukup letakkan tanaman hijau dalam pot mungil pada masing-masing meja. Lalu hias dinding dengan bingkai foto atau quote. Sedangkan untuk lantainya, pilih ubin granit dPiccadilly Grey yang hampir terlihat polos berkat tekstur matt-nya. Elemennya minimalis, tapi nuansa industrial tidak berkurang.
Desain cafe industrial memang sedang tren, dengan lantai motif semen ekspos dan furnitur serba hitam. Tapi masih sedikit yang menggunakan konsep open kitchen seperti inspirasi berikut ini. Dapurnya benar-benar terbuka sehingga pengunjung seakan sedang berada di rumah sendiri. Konsep seperti ini juga mampu menjadikan area cafe terlihat lebih lapang.
Cafe zaman sekarang harus ada area outdoor juga supaya orang bisa menikmati angin sejuk dan sinar mentari di sore hari. Area ini tidak boleh kalah cantik dari bagian interiornya. Cafe gaya industrial di area outdoor identik dengan bangku-bangku permanen yang dibuat dari semen. Dindingnya memiliki pola unik. Lalu hiasannya berupa aneka tanaman hijau. Khusus untuk lantai, harus menggunakan ubin granit yang tahan matahari dan juga hujan. Seri dRanders Grey ini layak dipilih karena awet dan antislip.
Baca juga: 5 Elemen Wajib untuk Menghadirkan Rumah Bergaya Industrial
Apabila ingin menampilkan kesan industrial nan fancy, kamu bisa contek inspirasi cafe yang dinding dan furniturnya serba abu-abu tua seperti ini. Kunci utama desain terlihat pada bagian lantai yang menggunakan ubin granit motif teraso. Warna dasarnya putih dengan motif teraso warna abu-abu yang berkilau saat terkena cahaya.
Penggunaan ubin granit motif semen mampu memperkuat nuansa industrial sehingga para pengunjung akan terpukau, serta nyaman di dalam area cafe. Apalagi ubin granit dari Roman yang diaplikasikan pada inspirasi di atas memiliki motif yang menawan, kuat, tidak berpori dan tidak berubah warna. Perawatannya pun sangat mudah. Jadi kamu tidak perlu keluar biaya besar untuk perawatan lantai secara rutin. Untuk mendapatkan koleksi-koleksi ubin granit di atas, kamu bisa datang ke House of Roman terdekat dari kota kamu atau melalui jaringan pemasaran Roman yang tersebar di seluruh Indonesia.
