Pemilihan palet warna yang tepat akan membuat suasana Lebaran lebih ceria dan hangat. Paduan warna yang serasi tidak hanya mempercantik ruang, tetapi juga meningkatkan kebahagiaan saat merayakan Idul Fitri bersama keluarga atau kerabat. Simak inspirasi palet warna-warna premium untuk sambut Lebaran bersama koleksi baru RomanGranit Xtra.
Warna hijau sering dikaitkan dengan nuansa Islami. Warna ini juga memberikan kesan natural dan hangat. Agar tampil lebih modern, gunakan hijau sebagai aksen dalam interior yang monokrom. Contohnya pada ruang berikut yang menggunakan hijau pada sofa, sedangkan keseluruhan ruangan bernuansa abu-abu (pada lantai) dan putih (dinding). Agar lebih hangat, pilih furnitur bahan kayu nuansa coklat muda.
RomanGranit Xtra Wallstreet bermotif butiran-butiran flakes dengan kombinasi warna gelap dan terang tersebar di seluruh permukaannya yang menambahkan kesan modern pada ruangan.
Warna putih, bone, abu-abu muda, cream, dan beige merupakan beberapa pilihan untuk tema netral dengan tone warna muda. Warna-warna ini juga melambangkan kesucian, kelembutan, dan kesan bersih, cocok untuk suasana Lebaran. Kombinasi warna-warna muda dapat membuat ruangan terasa lebih ceria dan luas. Berikan aksen warna gelap untuk mengimbangi dominasi warna terang.
Ruang makan bernuansa putih ini lantainya menggunakan dSelene Bianco, koleksi yang berkonsep design white onyx. Design marmer onyx yang soft dan homogen menciptakan suasana yang peaceful saat merayakan Lebaran bersama keluarga tercinta.
Warna abu-abu merupakan salah satu warna yang kini sedang populer. Menghadirkan warna abu-abu untuk interior dapat menambah kesan modern pada ruang. Abu-abu dengan tone yang muda memberikan efek menenangkan, cocok untuk atmosfer damai saat hari raya. Untuk menambah nuansa hangat, padukan dengan elemen interior yang bernuansa kecoklatan.
Lantai ruang keluarga ini menggunakan RomanGranit Xtra StoneMood dDune Ivory. Koleksi ini berkonsep batuan yang natural dengan tone warna abu-abu muda, cocok untuk mewujudkan palet warna abu-abu kekinian.
